Listrik Menyala, Pospera Bantah Lakukan Pungli dan Penipuan

Ket Gambar : Yerim Yos Fallo (Gambar bagian atas) Marten Tanono(Gambar bagian bawah)

PANITE-SOEPOST.COM, Pelan tapi pasti itulah kata yang patut diberikan bagi perjuangan Marten Tanono Ketua PAC Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kecamatan Amanuban Selatan Kabupaten Timor tengah selatan bersama kawan-kawan dalam memperjuangkan kerinduan 35 Kepala Keluarga untuk merasakan penerangan listrik, akhirnya terjawab.

Sabtu,(19/02/22). Sesuai inforamsi yang diterima media ini, Petugas PLN Soe mulai memasang 10 meter listrik dari kuota 35 yang telah ada dalam dampingan PAC Pospera Amanuban Selatan sampai semua permintaan tersebut terlayani.

Menyikapi hal ini, Marten Tanono Ketua PAC Pospera Kecamatan Abansel yang dihubungi via Handphone mengatakan,

“Yang pasti dalam mengurus segala sesuatu butuh proses, saya bersyukur kepada yang kuasa karena walaupun dengan banyak tantangan yang kami hadapi demi perjuangan membantu masyarakat untuk menikmati penerangan dalam hal ini listrik akhirnya mulai terjawab.” Ucap Marten

Lanjutnya, “informasi yang teman-teman PLN sampaikan ke saya sudah 10 meter dengan daya 450 Kwh siap dipasang namun hanya 8 yang sudah menyala sedangkan dua masyarakat menolak dengan alasan-alasan yang tentunya menurut saya akan merugikan mereka sendiri.”,

“Jika salah satu alasan dua masyarakat yang menolak untuk meternya dipasang karena telah melapor ke Mapolsek tentang dugaan Penipuan dan Pungli silahkan itu hak hukum mereka dan biarkan berjalan, tapi alangkah disayangkan jika proses yang telah berjalan untuk merasakan listrik tinggal dipasang lalu ditolak ini namnya kan keliru. Alangkah bijak jika meter listiknya diterima dan dipasang saja sedangkan proses di polsek silahkan berjalan, itu kan hak hukumnya setiap warga negara” Ungkap Marten

Tentang laporan dugaan penipuan dan pungli yang dituduhkan kepada dirinya bahkan menyeret nama organisasi, Marten mengatakan, ”saya juga dalam konteks ini siap jika dalam laporan tersebut saya terbukti melakukan dugaan perbuatan tersebut saya siap diproses. Tetapi, saya juga ingatkan dengan tegas, jika tidak terbukti. Tentunya secara pribadi dan secara organisasi, kami juga memiliki hak untuk menggunakan hak hukumnya kami.” Tegas Marten

Tentang Hal ini Yerim Yos Fallo, Ketua Dewan Pimpinan Cabang Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Kabupaten Timor tengah selatan Provinsi Nusa tenggara timur yang dihubungi media ini mengatakan,

“Dalam kasus ini tentunya telah mencatut nama Organisasi maka saya dan secara struktur PAC harus melakukan intervensi dan juga akan bersama-sama teman-teman PAC Amanuban Selatan mengawal dan mendampingi pemasangan listrik bagi 35 Kepala Keluarga hingga semua menyala.”

“Terkait adanya pemberitaan jika Pospera diduga telah melakukan Pungli dan Penipuan, saya tegaskan. Bahwa Pospera tidak pernah melakukan perbuatan tersebut, hal ini saya harus tegaskan. Bahwa untuk pemasangan listrik bagi 35 kepala keluarga yang ada di Kecamatan Amanuban Selatan, Pospera hanya sebatas membantu dan mengawal serta mendampingi sampai listriknya menyala. Ini yang harus diketahui, sehingga jangan sampai kita sesat dalam berpikir dan kemudian memberikan pemikiran-pemikiran yang negatif bagi masyarakat apalagi kita sama-sama memiliki tujuan yang sama agar masyarakat kita semakin maju dan sejahtera.” Ucap Yerim

Lebih lanjut Yerim mengatakan, “Sehinga saya bersama teman-teman telah berkordinasi dengan Kapolsek untuk melakukan klarifikasi terhadap persoalan ini. Yang pasti,secara organisasi pasti akan ada upaya dan langkah hukum terhadap hal ini.” Pungkas Yerim

Tentang dugaan masyarakat telah diperalat demi hasrat oknum-oknum tertentu, mantan Ketua KPAI NTT ini mengatakan, “Jika kepentingan kita satu untuk kepentinga masyarakat kita Pospera Apresiasi, karena kita punya tujuan yang sama. Tetapi jika untuk tujuan balas dendam, saya sarankan untuk Bertobatlah. Sangat disayangkan, tokoh-tokoh inteleg yang seharusnya memberikan dan mengjarkan sesuatu yang baik ke masyarakat justru melakukan hal yang seperti ini. Mari buanglah Ego karena Kita bukan musuh, tapi kita bersaudara. Jika ada informasi yang diketahui mari saling berkordinasi, bukan saling menjatuhkan. Tegas Yos Fallo (Yabes)