Pemuda Bangkit Jadi Tulang Punggung Gereja

Penulis Marfin Honin
Editor Yabes Nubatonis 

TTS|Soepost.com, Ketua Pemuda GBKN terpilih Yeri Nabu, berharap Pemuda Gereja Batu Karang Nonohonis harus bangkit menjadi Tulang Punggung Gereja.

Yeri Nabu yang ditemui mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada dirinya sebagai Ketua Pemuda Gereja Batu Karang Nonohonis periode 2024-2027.

"Sebagai ketua Pemuda terpilih saya berterima kasih kepada Ketua Pemuda periode lalu Rudy Tse yang sudah mengemban tugas dengan baik dan beberapa kegiatan besar bisa di lewati dengan baik walaupun di awal-awal di hadang dengan pandemi covid 19." Ucap Yeri

Lanjut Yeri Nabu yang sering disapa Pak' Imo, mengatakan bahwa ada beberapa harapan yang akan menjadi fokus di masa kepemimpinannya.

"Mewakili wakil ketua pemuda dan pengurus pemuda yang berjumlah 43 orang yang diutus dari 6 kordinator wilayah dan 19 Rayon. Tentunya, Pemuda-Pemudi ini adalah Tulang Punggung di Gereja Batu Karang Nonohonis ini."

"Kami tetap membuka diri kepada seluruh teman-teman pemuda-pemudi agar jangan minder untuk bergabung dan harus menghilangkan rasa ego, mari kita sama-sama mendukung setiap kegiatan pelayanan di Gereja Batu Karang Nonohonis. Dalam pelayanan yang melibatkan banyak orang apalagi jiwa-jiwa muda, tentunya pasti ada dinamika suka dan duka ataupun persoalan pribadi yang membuat kita tidak mau bergabung dalam perkumpulan  Organisasi pemuda Kristen."

"Kita sebagai orang muda Kristen harus menjadikan Kristus sebagai tujuan kita melayani, jangan bergabung hanya ingin mencari nama, mencari pujian atau keinginan lain, tetapi semua pelayanan kita harus lebih aktif." Jelas Yeri Nabu

Lebih lanjut ia menegaskan kegiatan gabungan seperti ini tidak boleh mati tetapi terus dikembangkan di masa depan untuk kemuliaan  nama Tuhan.

"Kepada seluruh muda-mudi kristen khususnya di GBKN saya berharap agar kita tetap saling menolong dan menguatkan dalam pelayanan dan harus menjadi muda-mudi yang punya integritas diri dan menjadi teladan di lingkungan keluarga maupun di masyarakat luas. Sebagai generasi penerus dan tulang punggung gereja kita harus  saling menolong dan menguatkan maka beban pelayanan seperti apapun pasti bisa dilewati dengan baik. Di akhir kata saya berpesan kepada teman-teman muda-mudi agar Mari Satukan Tekad Kita, Kalau bukan Kita Siapa Lagi, Kalau bukan Sekarang Kapan Lagi'' Pungkas Yeri Nabu