Oknum Petugas PLN Soe Diduga Tipu Pelanggan

Ket Foto : Kuitansi Penerimaan Uang Yang Diterima Dominggus Metboki 

Liputan Jitron Tamonob 
Editor Redaksi Soe 

Boking-TTS|Soepost.com,- Dominggus Metboki oknum petugas PLN Cabang Soe yang sesuai informasi saat ini tidak lagi bertugas di Kantor Jaga Boking dan telah bertugas pada Kantor Jaga Ayotupas Kabupaten Timor Tengah Selatan diduga telah menipu Jhoni Beti warga Desa Meusin Kecamatan Boking, dimana dirinya(Dominggus Metboki) menjanjikan untuk melakukan pemasangan meter listrik namun sampai saat ini belum juga merealisasikan hal tersebut padahal pelanggan atas nama Joni Beti telah melunasi biaya pemasangan meter listrik dengan daya 900 Watt. 

Terhadap hal ini, Joni Beti warga Desa Meusin Kecamatan Boking saat ditemui wartawan Portal Berita Online Soe Post, mengatakan kalau dirinya telah menyerahkan uang untuk pemasangan meter listrik sejak 29 Juni tahun 2021.

"Sejak 29 Juni tahun 2021, saya sudah serahkan uang senilai dua juta lima ratus ribu rupiah (Rp.2.500.000) kepada saudara Dominggus Metboki yang sepengetahuan kami adalah petugas PLN dengan kesepakatan dia (Dominggus Metboki) akan membantu kami dalam kepengurusan pemasangan meter listrik, tapi sampai sekarang kesepakatan itu tidak terealisasi". Ungkap Joni Beti

Joni Beti mengaku sangat kecewa dengan tindakan yang dilakukan Dominggus Metboki.

"Saya sangat kecewa degan Dominggus Metboki, saya sudah lama menunggu meteran listrik namun tidak pernah muncul, meski telah dijanjikan Dominggus Metboki",

"Sudah tidak ada kabar, blokir saya di WhatsApp sampai untuk berkomunikasi dengan dia(Dominggus Metboki) harus melalui orang lain barulah dia menjawab dan memberikan informasi kalau kabel belum ada, selain kabel. Ada juga alasan kalau pipa belum ada, sampai hari ini sudah bulan Juli tahun 2025". Jelas Joni Beti 

"Kalau dia (Dominggus Metboki) tidak mau pasang meteran lagi, tolong kembalikan uang biar saya usaha untuk kami bisa dapat penerangan listrik". Pinta Joni Beti 

Dominggus Metboki saat dihubungi awak media pada tanggal 13 Juli 2025 mengakui jika dirinya benar menerima uang tersebut.

"Saya yang terima itu uang dari pelanggan Joni Beti, nanti bapa kalau di boking saya minta untuk bantu foto kasi saya Rumah dan foto selfi bapa beti karena harus krim". Kata Dominggus Metboki kepada Awak media

Diketahui bahwa kejadian tersebut terjadi saat Dominggus Metboki masih bertugas di Kecamatan Boking, saat itu dia (Dominggus Metboki) masih pasang meter listrik di daerah Kecamatan Boking. 

Informasi yang diperoleh media ini, jika dalam waktu dekat tidak ada itikad baik baik dari Dominggus Metboki maka Joni Beti akan menindaklanjuti kejadian ini sesuai aturan yang berlaku. Dirinya juga berharap lewat pemberitaan ini, pihak PLN Soe bisa membantu dirinya untuk memperjelas persoalan ini. 

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Copyright © 2020 soepost.com ™ Member Of Kupang Online Network ®