Terlihat Elegan, Kantor Desa Toi Jadi Icon Di TTS

TTS|Soepost.com, Dikerjakan secara Swadaya sejak tahun 2020 hingga tahun 2023, gedung kantor Desa Toi Kecamatan Amanatun Selatan dengan ukuran 8 x 18 Meter Kelar dan saat ini menjadi Icon di Kecamatan Amanatun Selatan Khususnya dan  Kabupaten Timor Tengah Selatan Umumnya.

Pasalnya Kantor Desa yang awalnya rewot dan nyaris roboh itu akhirnya berubah menjadi mewah berkat Ide dan Imajinasi serta tangan dingin nan trampil dari Kepala Desa Jidro Lakapu.

Ditemui media ini Kamis 14 September 2023, Jidro mengatakan bahwa tiga tahun bukan waktu yang singkat untuk bisa mengerjakan bangunan ini,

"Tanpa Hati dan Ketulusan, pekerjaan ini pasti tidak selesai. Sebagai pemimpin pengorbanan pasti ada, karena untuk mencapai sesuatu hasil yang baik pasti butuh proses dan pengorbanan baik materi dan non materi.",

"Berangkat dari motivasi untuk bersaing dengan desa-desa di Indonesia, maka pada November 2020 pekerjaan kantor desa ini mulai dikerjakan secara swadaya dan memakan waktu kurang lebih tiga tahun.",

“Untuk bahan lokal, seperti kayu dan batu, itu sumbangan dari masyarakat. Sedangkan untuk bahan non lokal, kita ada iuran bersama untuk membiayainya,” ungkap Jidro 

Terkait tukang yang mengerjakan bangunan kantor desa, Jidro mengatakan, pembangunan kantor dan kompleks kantor desa dibangun oleh tukang lokal secara swadaya tanpa dibayar. 

“Dari pembangunan gedung kantor desa sampai penataan halaman, itu dikerjakan tukang lokal  dan secara swadaya. Kita tidak pakai jasa arsitektur atau kontraktor, karena Ide apa yang muncul di kepala itu yang kita kerjakan,” ujarnya. 

“Dengan kantor desa yang mewah, kita ini dikenal tak hanya sebatas di kabupaten TTS, tapi juga secara nasional. Kantor desa yang mewah ini menjadi kebanggaan untuk seluruh masyarakat Desa Toi,”, Ucap Jidro Lakapu 

Untuk diketahui, Gedung Kantor Desa Toi saat ini dibangun dengan ukuran 8 x 18 Meter, dilengkapi dengan 8 Kamera CCTV dengan Plafon Gypsum. Suasana nyaman akan lebih terasa ditambah penataan halaman kantor desa dengan taman dan 32 Unit Lampu Taman berpadu dengan hiasan lantai di halaman yang di kombinasikan antara batu warna Kolbano dan batu lokal di desa Toi. 

Tak hanya itu, bunyi air yang berkejaran akan terdengar di taman depan kantor desa lewat penataan air pancuran yang di desain rapih berpadu dengan kelap-kelip lampu hias yang disiapkan untuk mempercantik tampilan halaman depan kantor desa Toi.

Informasi yang dihimpun media ini bagian megah itu dibangun diatas tanah desa dengan luas kurang lebih 1000 meter persegi dan telah di Pagar keliling. (TIM)